Senin, 14 Januari 2013
Rangkaian Star Delta ?
Disini kontrol sederhana Star Delta banyak diaplikasikan untuk starting awal
motor liatrik. Berfungsi untuk memutarkan motor listrik 3 phase yang pada saat
awal motor berputar dirangkai dalam kondisi lilitan Star yang berfungsi untuk
mengurangi lonjakan arus listrik yang besar ketika motor mulai dihidupkan. Saat
start awal inilah motor tidak dikenakan tegangan penuh. Setelah motor berputar
dan arus sudah mulai turun dengan menggunakan timer, rangkaian lilitan motor
dipindahkan menjadi segitiga/delta sehingga tegangan dan arus yang mengalir ke
motor menjadi penuh.
Rangkaian Kontrol
Rangkaian Kontrol
Rangkaian Power
Keterangan :
PB : Push Button Switch (Normaly Open/NO)
K : Kontak Rellay
T : Timer
Ketika PB-ON/ditekan, maka K1 , T1, dan K3 akan ON. Kontak K1-NO berfungsi sebagai pengunci (latching) sehingga K1, T1, dan K3 akan tetap ON meskipun PB-ON telah dilepas. Pada saat ini motor running dengan konfigurasi STAR/BINTANG.
Selanjutnya T1 akan menghitung hingga nilai hitungan timer mencapai target misalnya 4s (4 detik). Ketika T1 mencapai target maka kontak output rellay T1-NO akan ON. Dengan demikian, K3 akan OFF dan K2 akan ON, dan motor running dengan konfigurasi DELTA/SEGITIGA.
Kontak K2-NC dan K3-NC berfungsi sebagai interlock yang memastikan bahwa kontaktor star dan kontaktor delta aktif secara bergantian, jadi tidak akan menyala secara bersamaan.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar